Sewaktu umur anak 5 thn.
"Pak, Gusti Allah itu seperti apa..?"
"Sangat besar."
"Ada di mana..?"
"Di atas, di langit.."
"Jauh ya Pak..?"
"Iya.."
**
Sewaktu umur anak 10 thn.
"Pak, Gusti Allah itu sebesar apa..?"
"Ya lebih besar dari yg bisa kamu bayangkan.."
"Ada di langit..?"
"Iya, di langit, di 'arasy."
"Arasy itu apa..?"
"Tempatnya Allah.."
**
Sewaktu umur anak 15 thn.
"Pak, kalau Allah di atas langit, terus di dunia gak ada Allah donk..?"
"Ya tetap ada.."
"Kenapa..?"
"Kan ada di mana-mana."
"Kok bisa ada di mana-mana..?"
"Karena saking besarnya.."
**
Ketika anak sedang kuliah.
"Pak, sy bisa memahami jika Gusti Allah ada di mana-mana karena memang dimensi alam itu paralel, dan "di atas cahaya" itu kondisi/dimensinya jadi tanpa ruang dan tanpa waktu."
"Iya, memang begitu."
"Kenapa disebut di atas langit..?"
"Bentuk penghormatan."
"Maksudnya..?"
"Supaya kesadaran dan iman kita diolah menjadi lebih tinggi, dan kita tetap menyadari bahwa manusia sebagai hamba-Nya itu selalu lebih rendah."
**
Ketika anak belajar tasawuf.
"Pak, maksudnya apa, Gusti Allah lebih dekat dari urat leher..?"
"Karena Allah berada di hati yg paling dalam dan lebih dekat dari dirimu sendiri, lebih dekat dari yg bisa kamu bayangkan dan rasakan tentang dirimu."
Semoga....
#ombad #tasawuf