Ada 3 resep panjang umur dari Rasulullah SAW, yaitu:
- Sedekah
- Menyambungkan silaturahmi
- Berbakti kepada kedua orang tua.
Rasulullah SAW bersabda,
"Sesungguhnya sedekah seorang Muslim dapat menambah umurnya, dapat mencegah kematian yg su’ul khotimah, Allah akan menghilangkan sifat sombong, kefakiran, dan sifat berbangga diri darinya." (HR. Thabrani, dari Amr bin Auf ra.)
"Siapa yg ingin rezekinya diperluas dan umurnya panjang maka hendaknya ia bersilaturahmi." (HR. Bukhari)
"Barangsiapa senang (berharap) Allah memperpanjang umurnya dan menambah rizkinya, maka hendaklah berbakti kepada kedua orang tuanya dan menyambung hubungan sanak-famili." (HR. al-Baihaqi)
Dan mudah-mudahan kisah yg diambil dari Kitab Ar-Raudhal Faiq Fil Mawaid ini bisa diambil hikmahnya.
Suatu hari Nabi Daud as. sedang berbincang-bincang dengan seorang sahabatnya, anak muda yg kaya dan sukses. Anak muda ini belum menikah. Sedang asyik-asyiknya ngobrol, datanglah Izrail as., malaikat pencabut nyawa. Anak muda ini tidak bisa melihat Malaikat Izrail, hanya Nabi Daud saja yg mengetahuinya.
Daud bertanya kepada Izrail, "Kamu datang untuk bersilaturahmi atau mau mencabut nyawa..?"
Izrail tidak menjawab, malah bertanya, "Siapa orang yg disampingmu itu..?"
Daud menjawab, "Ia temanku yg baik hati dan suka menolong. Ia berniat berumah tangga minggu-minggu ini."
Lalu Izrail berkata lagi, "Usia anak muda ini tinggal enam hari lagi."
Mendengar perkataan Izrail, pucatlah wajah Nabi Daud. Teman akrabnya akan meninggal, padahal ia berencana akan menikah. Namun, Daud tidak memberi tahu temannya itu.
Waktu terus berjalan. Hari pun berlalu sampai hari keenam, tetapi tidak ada kematian di rumah sahabatnya itu. Sampai dua minggu, satu bulan, dua bulan, dan enam bulan, tidak ada kematian. Dalam hati Nabi Daud timbul pertanyaan, apa mungkin Izrail salah..?
Setelah enam bulan, Izrail datang lagi ke istana Daud. Tanpa basa-basi, Nabi Daud langsung bertanya, "Kamu bilang bahwa usia temanku tinggal enam hari, tetapi sampai hari ini ia tetap hidup, kenapa..?"
Lalu berceritalah Izrail :
Suatu hari, di pagi-pagi sekali, temenmu itu datang ke suatu tempat yg tidak satu pun orang tahu. Ia pergi ke tempat perawatan anak yatim. Itu terjadi sebelum batas enam hari usianya berakhir. Sang ibu yg merawat beberapa anak yatim heran, ada apa seorang pemuda datang pagi-pagi sekali tanpa ditemani oleh siapapun. Anak-anak yatim yg terbangun mendengar ada orang datang bergembira dan melompat-lompat, serta bersyukur karena tamu itu memberikan bantuan untuk mereka. Terbayang oleh mereka bahwa mereka tidak akan kelaparan dan bisa memiliki pakaian yg pantas. Mereka sangat berterima kasih pada pemuda itu.
Ketika si anak muda mau berpamitan, si ibu berkata, "Aku hanya bisa berdoa, Ya Allah, panjangkanlah usia anak muda ini, jadikanlah ia teman duduk di surga." Lalu semuanya menjawab, "Aamiin".
Ketika sampai waktunya aku mau mencabut nyawanya, turun perintah langsung dari Allah SWT, "Jangan cabut nyawa anak muda ini sebelum ada perintah dari-Ku. Aku pernah mengatakan bahwa usia anak muda ini tinggal enam hari lagi, sekarang Aku ganti enam hari, setiap harinya sepuluh tahun. Setelah itu, barulah kamu boleh mencabut nyawanya."
Demikianlah perintah Allah SWT. Kemudian, Izrail memandang Daud dan berkata lagi, "Itu yg membuat aku tidak datang saat enam hari yg aku janjikan itu."
Semoga....
#ombad #tasawuf