Sejak dulu, bahkan sebelum si kakek buyut puber, banyak lelaki yg kepincut karena Matanya melihat lekukan indah pesona, sedangkan para wanita banyak yg kepincut karena Telinganya mendengar rayuan lidah buaya. Dan dari sinilah motto ini jadi legenda,
Motto lelaki : "Dari mata turun ke hati."
Motto wanita : "Dari telinga turun ke hati."
Nah, ini bisa jadi kunci pelet....ehh salah, maksudnya kunci mengenal diri...
Uraian di atas hanya aspek lahiriah saja, dan kadang bisa dipakai alat buat menipu lawan jenisnya, seperti kata lagu, "...wanita dijajah pria buat madu... namun kadang pria tak berdaya, tekuk lutut disundul ketek wanita..."
Hal ini berbeda dengan aspek spiritual/batiniah, dimana ketika terjadi proses transformasi kesadaran ke level yg lebih tinggi (berbanding lurus dengan keilmuan), output pertama yg terlihat dengan sendirinya akan berbeda pola :
Lelaki : Teduh (lemah lembut, rendah hati).
Wanita : Memancar (indah, inner beauty).
Artinya, walaupun awalnya merupakan cerminan sifat jalalullah (kuat, perkasa), pada lelaki itu peningkatan kualitas pola Yang/maskulinnya lebih ke dalam (mikrokosmik, detil, halus) dan "butuh" mendekati aspek Jamaliyah (indah, lembut). Teduh.
Begitupun sebaliknya, walaupun awalnya merupakan cerminan sifat jamaliah, pada wanita itu peningkatan kualitas pola Yin/femininnya lebih ke luar (makrokosmik) dan "butuh" mendekati aspek Jalaliyah. Memancar.
Ada hubungan aksi-reaksi, tarik-menarik antar keduanya, karena fitrah lelaki itu mencari kesempurnaan (kelengkapan), sedangkan fitrah wanita itu mencari sumber asalnya, seperti yg dikatakan Syeikh Ibn 'Arabi,
".... Adam cenderung kepada Hawa (sebagaimana dia cenderung kepada dirinya sendiri) karena Hawa adalah bagian dari dirinya, dan Hawa cenderung kepada Adam karena Adam adalah sumber (tempat asal) konfigurasinya..."
Sampai akhirnya, seiring waktu dan proses, cerminan kedua sifat ini akan sempurna/lengkap termanifestasikan, seperti halnya Adam dengan konteks Khalifah di muka bumi sebagai seorang Insan Kamil dimana dirinya telah sempurna dalam mengintegrasikan aspek : Abid, 'Arif, 'Aqil dan Asyiq. Dan itulah kenapa Iblispun disuruh sujud kepada Adam.
Semoga....
#ombad #tasawuf