Siapapun yg menganggap urusan provokasi hoax seperti yg dilakukan Sindikat Saracen itu "masalah kecil yg dibesar-besarkan" berarti mereka tidak berpikir panjang ke depan. Yang namanya Fitnah itu jika dilakukan secara terorganisasi, terstruktur dan massif maka akan berpotensi merusak, menghancurkan dan bisa meluluh-lantakkan apapun.
Masa gak paham sejarah terkait kerusuhan massal atau konflik horizontal yg diakibatkan provokasi seperti itu, baik yg terjadi di luar negeri (Rwanda, Suriah, dsb), ataupun yg terjadi di tanah air..? Silahkan baca postingan tentang akibat provokasi hoax: https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=10210665051087343&id=1380159371
Adalah tindakan yg benar jika bibit-bibit api yg masih kecil ini cepat ditumpas daripada nanti membesar, meledak dan sulit dipadamkan. Risk Management, preventif.
Paling banter juga kalo udah meledak menjadi konflik berdarah, mereka yg sok iyes itu akan cari selamat, kabur duluan ke luar negeri. Tetap aja yg jadi korban mah masyarakat awam yg ikut terlibat dan berada dalam pusaran konflik. Dapat duit juga kagak.. yg ada malah ngeluarin duit.. sumbang sana sumbang sini, ditipu hoax.. :D
Jadi para aparat tidak perlu ragu untuk menindak tegas para Pembuat Bibit-bibit Kerusakan seperti itu.
Dan sangat aneh jika ada pihak yg tidak setuju, nyinyir, bahkan menganggap "tebang pilih" ataupun "pendzaliman" dalam upaya Penindakan ini. Apakah pihak-pihak yg berpendapat seperti itu merupakan simpatisan atau pendukung Sindikat Saracen...? Apakah mereka menginginkan konflik horizontal terjadi sesama rakyat Indonesia..? Apakah mereka tidak ingin negara ini aman tenteram..? Kenapa.. apakah dibalik itu semua ada keuntungan (ekonomi, politik) buat kepentingan pribadi/kelompoknya..?
Terus, jika melihat pola "giring opini" nya, gayanya itu seperti cara-cara yg sering dipakai oleh kelompok pemberontak sebelum melakukan aksi puncak pemberontakannya. Jika melihat pola "provokasi" nya, seperti tuduhan PKI, Antek, dll, itu gayanya mirip gaya politik Orba dalam membungkam lawannya. Dan jika melihat pola "goreng isu" nya terkait anti Jokowi atau anti kebijakan/Pemerintah, itu gayanya kebalikan dari Opsus era Orba (operasi Jaring).
Jadi curiga, ada "sentuhan" siapa sich di belakangnya..?
Semoga...
#ombad #turnbackhoax #saracen