10 August 2019

HAKIKAT QURBAN

QURBAN berasal dari kata qoroba - yaqribu - qoriibun - qurbaanan (mendekat).
QARIB artinya dekat, dan AL-MUQARRABUN artinya (hamba) yang didekatkan.
Jadi makna QURBAN itu adalah “sesuatu yang mendekatkan”, tentunya mendekat kepada Allah, dengan cara "menyembelih" (baca : mengurbankan) segala kecintaan kepada selain Allah SWT.

Secara hakikat, setiap Mukmin harus bisa "menyembelih" nafsu-nafsu kebinatangan dalam dirinya, sehingga hatinya pun bisa  kecintaan terhadap sesuatu yang mendominasi hati/kalbu. Bukankah Allah SWT menyebutkan bahwa ada yang lebih sesat dari binatang yaitu orang-orang yang buta hati, akal dan pikirannya..?

Jadi "binatang" yang harus "disembelih" dan "diqurbankan" ini adalah seperti keburukan; kebodohan, kedengkian, ketakaburan, buruk sangka, kemalasan, kesesatan, dsb yang selalu menutupi dan mendistorsi kebeningan hati. Sampai akhirnya, Kebeningan (kemurnian) dalam Ahadiyah pun bisa dicapai, jiwa pun bisa terbebas dari sesuatu yang jahat, seperti kesombongan, keakuan dan ego.

Dan lewat kebeningan hati, kita akan makin mudah untuk melihat ke dalam diri, untuk berintrospeksi dan bermuhasabah terus menerus.

Mudah-mudahan obrolan dalam sebuah kandang ini bisa memberi gambaran (dari kitab Mastnawi, Maulana Rumi)..

Keledai : "Kepalaku selalu menunduk ke bawah, kendati demikian, aku masih selalu jatuh. Sementara kepalamu tegak, dan pandanganmu lurus serta melihat ke atas, tetapi engkau tidak pernah jatuh, apa sebabnya..?"

Onta : "Dengan kepalaku tegak dan lurus aku bisa melihat jauh. Kalau ada lubang, aku bisa menghindarinya."

Keledai : "Bimbinglah aku, tunjukkan kepadaku jalan yang lurus, sehingga aku tidak jatuh lagi."

Onta : "Dengan mengakui kelemahan diri, kamu sudah terselamatkan. Berbahagialah sekarang, karena kamu sudah terbebaskan dari sesuatu yang jahat."

Selamat "berqurban" menuju Kebeningan.

**

أُوْلَـئِكَ كَالأَنْعَامِ بَلْ هُمْ أَضَلُّ

"Mereka seperti hewan ternak, bahkan lebih sesat lagi." (QS. Al-A'raaf : 179)

 لَنْ يَنَالَ اللَّهَ لُحُومُهَا وَلَا دِمَاؤُهَا وَلَٰكِنْ يَنَالُهُ التَّقْوَىٰ مِنْكُمْ ۚ كَذَٰلِكَ سَخَّرَهَالَكُمْ لِتُكَبِّرُوا اللَّهَ عَلَىٰ مَا هَدَاكُمْ ۗ وَبَشِّرِ الْمُحْسِنِينَ

"Daging (hewan kurban) dan darahnya itu sekali-kali tidak akan sampai kepada Allah, tetapi yang sampai kepada-Nya adalah ketakwaan kamu. Demi-kianlah Dia menundukkannya untuk-mu agar kamu mengagungkan Allah atas petunjuk yang Dia berikan kepadamu. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang berbuat baik." (QS. Al-Hajj, Ayat 37)

Semoga..
#ombad #tasawuf #qurban