23 January 2018

INTERAKSI C-S-P

"Tutupilah kekurangan Akhlakmu dengan kemurahan Hati. Perangilah Hawa Nafsumu dengan Akal." (Sayyidina 'Ali bin Abi Thalib kw.) 

Mari kita bahas atsar di atas...

Secara umum, ada interaksi ketiga aspek dalam perkembangan kesadaran seseorang, yaitu:

- Power : Nalar, logika, Akal, IQ
- Sensitivitas : Emosi, Psikologis, Hawa Nafsu, EQ
- Kontrol : Akhlak, Nurani, SQ

Ketiga aspek ini akan saling berinteraksi terus-menerus. Dan outputnya adalah Kesadaran, dimana interaksi C-S-P makin membesar, maka Kesadaran pun akan makin berkembang, sampai tak terhingga.

Aspek Power dan Sensitivitas akan saling interaksi (baca: berebut) agar bisa menang dan mendominasi kesadaran. Logika dan Rasa akan saling berebut posisi, seperti halnya, perebutan antara Akal dan Hawa Nafsu agar bisa menduduki Hati.

Aspek Kontrol fungsinya sebagai wasit yg objektif, ketika ada interaksi antara aspek Power dan Sensivitas.

Hati/Qalbu yg merupakan cerminan Ruh, berfungsi sebagai receiver Ruh, yg menerima ide/informasi kebenaran lewat cahaya ruh, dan menjadi "core" dari Aspek Kontrol. 

"Tutupilah kekurangan akhlakmu dengan kemurahan hati" menyiratkan bahwa aspek Kontrol itu harus selalu "dibimbing" hati/qalbu supaya interaksi ketiga aspek ini bisa menghasilkan output kesadaran yg baik, yaitu Akhlak Mulia.

"Perangilah Hawa Nafsumu dengan Akal" menyiratkan suatu interaksi antara aspek Sensitivitas dengan Power.

Semoga....
#ombad #tasawuf