Umatnya (Islam) yg disebutkan Rasulullah SAW, ketika awal datangnya terlihat Asing* dan diprediksi di akhir jaman yg benar² Islam pun akan terlihat Asing** :
"Asing" yg awal (waktu kemunculannya) karena berbeda orientasi dengan pemeluk-pemeluk lainnya waktu itu. Jadi para pemeluk agama/kepercayaan pada waktu itu melihatnya sangat janggal (asing), kok berbeda orientasi "hidup" nya dengan yg mereka yakini dalam kepercayaannya.
Sedangkan "Asing" yg kedua (ketika di akhir jaman), akan terlihat seperti yg aneh juga, bahkan oleh sesama Muslim. Kebanyakan Muslim di akhir jaman, orientasinya adalah ORIENTASI HASIL dan bukan ORIENTASI PROSES. Contoh paling jelas adalah para teroris yg melegalkan bunuh diri untuk dapat hasil surga dan 72 bidadari semok.. ataupun keyakinan lain seperti : gak apa-apa korupsi juga kan nanti bisa taubat dan hartanya bisa dibersihkan (dicuci).. Jadi ceritanya mau ngakali Allah nich... cie.. cie.. :D
Jadi akan terlihat aneh, janggal ataupun "Asing" jika ada sebagian kecil Muslim yg Ber-ORIENTASI PROSES, sementara mayoritas umat Muslim yg lainnya sangat Ber-ORIENTASI HASIL.
Mungkin mayoritas yg ber-orientasi Hasil ini lupa, bahwa "ujung" dari semuanya adalah semata karena Rahmat Allah SWT.. dan bukan "hasil" dirinya.
"Berlomba-lombalah dalam Kebaikan" itu menyiratkan adanya suatu proses (yg berkesinambungan).. Dan tentunya sangat berbeda dengan "berlomba-lombalah dalam Teriakan".
***
Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah SAW bersabda:
بَدَأَ الْإِسْلَامُ غَرِيبًا وَسَيَعُودُ كَمَا بَدَأَ غَرِيبًا فَطُوبَى لِلْغُرَبَاءِ
“Islam muncul dalam keadaan asing, dan ia akan kembali dalam keadaan asing, maka beruntunglah orang-orang yang terasingkan itu.” (HR. Muslim)
Semoga...
#ombad #tasawuf