Batas dibuat bukan untuk membedakan,
Batas dibuat agar terlihat berbeda-beda,
Batas-batas dibuat agar tampak jelas,
Bagi orang yang sudah hancurkan batas.
Batas-batas yang jelas sebagai hamba,
Batas yang jelas untuk menjadi manusia.
Manusia yang laksana manusia pertama,
Manusia yang tepati perjanjian semula.
Manusia yang sempurna dalam setiap wujud,
Manusia yang malaikat dan iblis disuruh sujud.
(ombad, Puisi Kehidupan, Bab 23)
Batas-batas dalam diri akan semakin menguat, menebal dan bertambah jumlahnya jika rasa kebencian tetap dipelihara. Sangat disayangkan jika dengan bertambahnya umur makin bertambah pula rasa kebencian. Ini artinya, si diri makin terikat dan terkungkung ego.
Batas-batas dalam diri itu akan tetap membatasi sebelum bisa "melebur" dengan alam, baik secara mikrokosmik maupun makrokosmik. Keberpihakan itu memang sulit dilepaskan selama masih banyak batas dalam diri. Bisa berkasih-sayang jika ke satu kelompok, tapi justru sangat membenci ke kelompok lain. Memang sangat sulit untuk bervisi rahmat bagi semua alam, tidak seperti rahmat bagi kelompoknya.
Semoga...
#ombad #tasawuf