29 September 2017

ASYURA (KARBALA)

Dalam kitab al-Ghunyah, karangan Syeikh Abdul Qadir Jailani qs., dikatakan bahwa Asyura itu termasuk 'Asyirul Karomah (hari berkeramat yg ke-10). Peristiwa Asyura ini disejajarkan dengan peristiwa Nuzulul Quran, Lailatul Qadr, Maulidil Rasul, Isra Mi'raj, Yaumil Arafah, Lailatul 'Idain (Idul Fitri dan Idul Adha).

ASYURA ini adalah peringatan terbunuhnya (dipenggal) Sayyidina Husain bin Ali ra. yg terjadi pada tanggal 10 Muharram 61 H. (9 atau 10 Oktober 680 M.) di Karbala, Irak (sekitar 100 km sebelah barat daya Baghdad).

Sayyidina Husein adalah putra kedua pasangan Sayyidina 'Ali dan Fathimah. Setelah dilahirkan (tanggal 3 Sya’ban 4 H.), kakeknya yaitu Rasulullah SAW menamainya Husein (nama "Hasan" dan "Husein" ini tidak pernah ada/dipakai sebelum mereka lahir). Setelah memberikan nama Husein ke cucunya, Rasulullah pun menciumnya dan menangis seraya berkata:

"Musibah besar telah menunggumu. Semoga Allah melaknat pembunuhmu."

Banyak julukan yg diberikan kepada Sayyidina Husein ra., diantaranya:

- Sayyidusy Syuhadaa (Pemimpinnya para Syahid),
- Mishbaahul Hudaa (Pelitanya Petunjuk),
- Safiinatun Najaa (Perahu yg menyelamatkan),
- Abu Abdillah (ayahnya Abdullah ibn Husain), dsb.

Sayyidina Husein hidup bersama Rasulullah selama tujuh tahun. Selama masa itu, Rasulullah sendirilah yg memberi makan, mengajari ilmu dan adab (akhlaq).

Setelah Mu’awiyah bin Abu Sufyan mati, kepemimpinannya pun digantikan anaknya, Yazid, Sayyidina Husein menolak berbai’at dan menentang atas kepemimpinan Yazid yg terkenal seorang pemabuk . Dan akhirnya, pada bulan Muharam 61 H, Husein bersama segenap keluarga dan para pengikutnya yg setia pun dibantai pasukan Yazid di Karbala yg dipimpin oleh ‘Ubaidillah bin Ziyad. Dan Husein pun menjadi syuhada menyusul kakaknya, Sayyidina Hasan yg syahid pada tahun 50 H.
 
Jadi bagi kalangan NU dan Tarekat itu, memperingati peristiwa Karbala itu hal yg lumrah, dan bukan milik kelompok Syiah saja.. meski negatifnya sering dituduh Syiah.. :D

Tapi gak apa-apalah dituduh Syiah juga, wong kata Gusdur juga "NU itu Syiah tanpa Imamah".. :D Dan juga di Tarekat Qodiriyah itu para Imam yg dimuliakan kelompok Syiah adalah para Mursyid silsilah emas Tarekat Qodiriyah (TQN). Asal jangan Rofidhoh dan sejenisnya aja (Khawarij).

Hikmahnya apa..?

Jahatnya politik kekuasaan, apalagi jika sampai mengatasnamakan agama (alirannya), dan siapapun yg jadi "musuh" nya akan dihabisi atas nama agama meski seagama.

Semoga...

#ombad #tasawuf #asyura #karbala