Suatu ketika,
LJ: "Kang, gimana caranya supaya Kundalini dan Pencerahan..?"
PG : "Ya meditasi yg rajin, dzikiran yg rajin, sampai bisa ikatan-ikatan hijabnya terlepas.."
LJ: "Harus berapa lama..?!"
PJ: "Gak tau sy, urusan lama tidaknya kan tergantung usahamu, apakah upayamu nanti itu, hasilnya bisa mendahulukan dan menomor-satukan Allah atau tidak.."
LJ: "Wahh, bisa lama donk Kang...?"
PG: "Bisa lama, bisa enggak.. Salah satu Parameternya, misal, ketika kamu sedang menghadapi masalah atau sedang dalam kondisi tertekan, apakah yg akan kamu rasakan dalam batinmu.. Stress berkepanjangan, stress sebentar atau ikhlas/pasrah..?"
LJ: "Pasti stress lah Kang, sampai masalahnya tersolusikan dan selesai.."
PG: "Berarti kalau begitu kamu memang bisa lama prosesnya."
LJ: "Duh, kok ribet gitu. Apa gak ada yg lebih mudah Kang..?"
PG: "Ada, banyak Istighfar aja, sampai bisa kayak mayat ketika sedang dimandiin.. Terus, sampai semua ibadah yg kamu lakukan itu bisa Karena Allah, bukan karena Pahala ataupun kewajiban ritual."
LJ: "Kok makin ribet Kang. Ada yg lebih mudah lagi gak..?"
PG: "Ada.. Kamu punya uang jutaan gak..?"
LJ: "Ada lah... Bisa diusahakan Kang.."
PG: "Kalau ada, ikuti aja Pelatihan Meditasi, terserah namanya apapun.. mau Pengantar sampai Kundalini kek, Pencerahan 1, 2 atau ke-10 kek, dsb. Nanti kamu akan dapat sertifikat, lalu kamu pajang itu sertifikatnya di dinding kamar tamu, sekalian tulisin 'SAYA PERNAH KUNDALINI' atau 'SAYA PERNAH PENCERAHAN'.."
LJ: "Ah, si Akang mah.. Kalau hasilnya ternyata tidak sesuai yg diharapkan..?!"
PG: "Ya itu nasibmu... terima aja, kan gak ada jaminan uang kembali.. udah gitu, semua itu kan masalah batin, tidak ada buktinya kamu sudah Pencerahan, kecuali sertifikat..!"
LJ: "Gimana kalo sy ikut Pelatihan Shalat Khusyu aja ya Kang..?"
PG: "Silakan aja, terserah kamu.. Tapi tetap aja, gak ada buktinya juga kamu itu khusyu shalatnya, paling juga merasa khusyu menurut dirimu, dan bisa saja, dengan adanya bukti sertifikat itu malah Eksistensi dan Ego kamu justru makin tinggi, merasa berhak menyandang gelar 'MAJELIS KHUSYU', 'KOMUNITAS KUNDALINI' ataupun 'ENLIGHTENMENT FORUM' .. padahal mungkin aja kamu itu belum apa-apa.. dan hanya mengaku-ngaku aja... Mengaku sudah Pencerahan padahal masih harapan.. Mengaku sudah Kundalini padahal masih buyar sana-sini.. Mengaku sudah level Khusyu padahal masih level uaasyu.. Mengaku sudah level Hakikat padahal masih level maksiat..!"
:D
Semoga....
#ombad #tasawuf